Beliau pernah datang ke Indonesia sekitar tahun 2009, beliau berkujung kepada familinya yg ada di jakarta (Indonesia) Waktu masa muda Beliau.
Waktu itu Raja Arab Saudi berkunjung ke Madinah (Masjid Nabawi) untuk berkunjung ke Makam Baginda Nabi Muhammad SAW, saat itu Habib Abdullah tidak ada di tempat (Masjid Nabawi), sang Raja memerintahkan agar Habib Abdullah di hadirkan ke Masjid, dan perintahkah utusan untuk pergi kerumah Habib Abdullah teryata beliau sedang istirahat.
Maka kembalilah utusan tersebut menghadap raja. Utusan tersebut bilang Habib Abdullah sedang istirahat. (Beliau lah yg memegang kunci Makam Baginda Nabi Muhammad SAW), kalau begitu minta kuncinya, Utusan tersebut kembali ke kekediaman Habib Abdullah untuk meminta kunci tersebut. Sekembali utusan tersebut dengan membawa kunci. Sang Raja bermaksud untuk membuka Makam Baginda Nabi Muhammad SAW, tapi tidak bisa terbuka. dengan kunci yg di bawa utusan yg di berikan oleh Habib Abdullah (masya Allah).
Akhirnya di putuskan untuk menunggu Habib Abdullah, setelah Habib Abdullah selesai istirahat beliau mengahdap raja tersebut, dan bermaksud membukakan Pintu Makam Baginda Nabi Muhammad SAW dengan kunci yang sama, terbukalah Makam Baginda Nabi Muhammad SAW (Masya Allah).
Cerita lain Ayahanda Habib Abdullah, Habib Yahya di masa kecilnya. di tinggal oleh orang tuanya pergi berdakwah, setelah sekian tahun ayahnya kembali dari berdakwah. menanyakan keberadaan Habib Yahya. kemudian menanyakan “dimana yahya” di jawab oleh anggota keluarga yahya sudah meninggal.. tunjukan di mana kuburaan yahya… sesampai di kuburan ayahhanda habib yahya sambil berteriak (menendang kuburan tersebut) “Bangun Kamu Yahya” saat itu juga kuburan itu terbelah dan yahya kembali hidup lagi…
cerita yg luar biasa.
Wallahu’alam…
(Sumber keluarga Bin Thahir)
Waktu itu Raja Arab Saudi berkunjung ke Madinah (Masjid Nabawi) untuk berkunjung ke Makam Baginda Nabi Muhammad SAW, saat itu Habib Abdullah tidak ada di tempat (Masjid Nabawi), sang Raja memerintahkan agar Habib Abdullah di hadirkan ke Masjid, dan perintahkah utusan untuk pergi kerumah Habib Abdullah teryata beliau sedang istirahat.
Maka kembalilah utusan tersebut menghadap raja. Utusan tersebut bilang Habib Abdullah sedang istirahat. (Beliau lah yg memegang kunci Makam Baginda Nabi Muhammad SAW), kalau begitu minta kuncinya, Utusan tersebut kembali ke kekediaman Habib Abdullah untuk meminta kunci tersebut. Sekembali utusan tersebut dengan membawa kunci. Sang Raja bermaksud untuk membuka Makam Baginda Nabi Muhammad SAW, tapi tidak bisa terbuka. dengan kunci yg di bawa utusan yg di berikan oleh Habib Abdullah (masya Allah).
Akhirnya di putuskan untuk menunggu Habib Abdullah, setelah Habib Abdullah selesai istirahat beliau mengahdap raja tersebut, dan bermaksud membukakan Pintu Makam Baginda Nabi Muhammad SAW dengan kunci yang sama, terbukalah Makam Baginda Nabi Muhammad SAW (Masya Allah).
Cerita lain Ayahanda Habib Abdullah, Habib Yahya di masa kecilnya. di tinggal oleh orang tuanya pergi berdakwah, setelah sekian tahun ayahnya kembali dari berdakwah. menanyakan keberadaan Habib Yahya. kemudian menanyakan “dimana yahya” di jawab oleh anggota keluarga yahya sudah meninggal.. tunjukan di mana kuburaan yahya… sesampai di kuburan ayahhanda habib yahya sambil berteriak (menendang kuburan tersebut) “Bangun Kamu Yahya” saat itu juga kuburan itu terbelah dan yahya kembali hidup lagi…
cerita yg luar biasa.
Wallahu’alam…
(Sumber keluarga Bin Thahir)
abdkadiralhamid@2016
0 Response to "Habib Abdullah bin Yahya Bin Thahir (Juru Kunci Makam Baginda Nabi Muhammad SAW)"
Post a Comment
Silahkan komentar yg positip