Dalam kitab Nuzhatul Maajalis wa muntakhabu annafa'is (Assaffury), bahwa :
أوحى الله إلى موسى عليه السلام , أني خلقت في جوف عبدي بيتاً وسميته قلباً وجعلت أرضه المعرفه , وسماءه الايمان , وشمسه الشوق , وقمره المحبَّة , وترابه الهمَّة , ورعده الخوف , وبرقه الرَّجاء , وغمامه الفضل , ومطره الرَّحمة , وشجره الوفاء وثمره الحكمة , ونهاره الضياء , وليله المعصية وهي الظلمة , وله باب من العلم , وباب من الحلم , وباب من اليقين , وباب من الغيرة , وله ركن من الأُنس , وركنٌ من التَّوكل , وركن من الصِّدق , وعليه قفل من الفكر لا يطلع على ذلك البيت غيري . (نزهة المجالس ومنتخب النفائس - الصفورى)
Allah subhanahu wata'ala telah mewahyukan kepada Nabi Musa alaihissalam bahwa AKU menciptakan dlm diri hambaKu sebuah rumah. Rumah itu KU beri nama hati.
Buminya adalah Makrifat. Langitnya adalah Iman. Mataharinya adalah kerinduan. Bulannya adalah kasih sayang. Tanahnya adalah semangat. Petirnya adalah takut. Kilatnya adalah harapan. Awannya adalah keutamaan. Hujannya adalah rahmat. Pohonnya adalah kesetiaan. Buahnya adalah kebijaksanaan. Siangnya adalah cahaya. Malamnya adalah kegelapan.
Pintunya adalah : Ilmu, toleran, keyakinan dan kecemburuan.
Mempunyai sudut dari ramah, sudut dari tawakkal, sudut dari kejujuran.
Mempunyai kunci / gembok dari pemikiran. Tidak ada siapa2 yg dapat memerhatikan rumah tersebut selain dariKu.
abdkadiralhamid@2015
0 Response to "RUMAH DI DALAM DIRI SEORANG HAMBA"
Post a Comment
Silahkan komentar yg positip