//

TASBIH FATHIMAH DAN KEUTAMAANNYA DALAM RIWAYAT AHLUL BAIT


TASBIH FATHIMAH DAN KEUTAMAANNYA DALAM RIWAYAT AHLUL BAIT

 
Sayyidah Fatimah Rha berkata kepada ayahnya:

Wahai ayahku, Tolong Carikanlah seorang pembantu untukku yang dapat meringankan pekerjaan rumahku. Rasul saaw berkata kepadanya: Wahai Fatimah, apakah kamu tidak menginginkan sesuatu yang lebih baik dari pembantu? Ali berkata: Katakanlah, iya. Fatimah berkata: Wahai ayahku, apa yang lebih baik dari pembantu?

Rasul saaw menjawab: 

Engkau bertasbih kepada Allah SWT pada setiap hari sebanyak 33 kali dan engkau bertahmid sebanyak 33 kali dan bertakbir sebanyak 34 kali. Semuanya berjumlah 100 dan memiliki kebaikan dalam timbangan. Wahai Fatimah, bila engkau mengamalkannya pada setiap pagi hari maka Allah akan memudahkan urusan dunia dan akhiratmu.

Berkenaan dengan firman Allah, “Dan kaum pria dan kaum wanita yang banyak berzikir kepada Allah,”

Imam ash Shadiq berkata: 

Barangsiapa terbiasa membaca tasbih Fatimah as maka ia termasuk kaum pria dan kaum wanita yang banyak berzikir.

Diriwayatkan dari Imam Baqir as yang berkata: 

Rasulullah saw berkata kepada Fatimah, Wahai Fatimah, bila kamu hendak tidur di waktu malam maka bertasbihlah kepada Allah sebanyak 33 kali dan bertahmidlah sebanyak 33 kali dan bertakbirlah sebanyak 34 kali. Semuanya berjumlah seratus. Dan pahalanya lebih berat dari gunung emas Uhud dalam timbangan akhirat.

Diriwayatkan dari Abi Abdillah ash Shadiq yang berkata: 

Tasbih Fatimah as setiap hari usai shalat lebih aku sukai daripada shalat seribu rakaat dalam setiap hari.

Imam Shadiq as berkata: 

Barangsiapa bertasbih dengan tasbih Fatimah as sebelum ia membentangkan kakinya dalam shalat fardhu maka Allah akan mengampuninya. Dan hendaklah ia memulai dengan takbir.

Diriwayatkan oleh Abi Ja`far al Baqir yang berkata: 

Tiada pengagungan bagi Allah yang lebih utama daripada tasbih Fatimah.

Imam Baqir as berkata: 

Barangsiapa bertasbih dengan tasbih Fatimah kemudian ia beristigfar maka ia akan diampuni. Ia (tasbih itu) berjumlah seratus namun bernilai seribu dalam timbangan dan ia mampu mengusir setan dan membuat Tuhan Yang Maha Pengasih ridha.

Imam ash Shadiq as berkata: 

Barangsiapa bertasbih dengan tasbih Fatimah as usai shalat fardhu sebelum ia membentangkan kedua kakinya maka Allah akan menyediakan surga baginya.

Imam ash Shadiq as berkata: 

Barangsiapa bertasbih dengan tasbih Fatimah as yang berjumlah hseratus usai shalat fardhu sebelum ia membentangkan kedua kakinya lalu diikutinya dengan membaca “lailaha illallah” sebanyak satu kali maka ia akan diampuni.

“Tasbih Fathimah” ini terdapat juga dalam kitab-kitab muktabar Ahlussunah dan cukup populer di kalangan kaum Muslimin.


Tasbih Fatimah : Dalam Riwayat Ahlussunnah

Dinamakan dengan Tasbih Fatimah, karena bacaan yang diajarkan oleh Nabi tersebut berkenaan dengan kejadian yang dialami oleh Fatimah ra. putri Nabi Saw., seperti yang disebutkan dalam riwayat di bawah. Tetapi tidak ada kejelasan siapakah yang mencetuskan bacaan tersebut dengan nama tasbih Fatimah. Namun tidak ada salahnya menyebut bacaan itu dengan tasbih Fatimah, mengingat peristiwa itu berkenaan dengan Fatimah ra., dan setiap pembacanya akan mengenang peristiwa yang dialami oleh Fatimah ra. putri Nabi Saw..

Cara mengamalkan tasbih Fathimah, cukup dengan membaca takbir (Allâhhu akbar) 34x, tasbih (Subhânallâh) 33x, dan tahmid (alhamdulillâh) 33x, setiap hendak tidur.

Dalil bacaan tersebut disampaikan oleh Ali bin Abu Thalib Krw., beliau berkata, “Fatimah ra. mengadu tentang gilingan gandum yang membekas pada kedua telapak tangannya (pekerjaan rumah tangganya yang berat). Ketika itu Nabi baru mendapatkan tawanan atau budak (hasil dari peperangan). Maka Fatimah ra. pergi kepada beliau Saw. (dengan tujuan meminta dicarikan seseorang yang dapat membantu pekerjaannya). Namun setibanya di sana ia tidak menemui Nabi Saw.. Tetapi ia mendapati Aisyah ra., dan ia menceritakan permasalahannya kepada Aisyah ra.. Setelah kejadian itu, ketika kami sudah dalam keadaan berbaring (hendak tidur malam), tiba-tiba Nabi Saw. mendatangi kami, Maka aku hendak bangun (menyambutnya), tetapi beliau bersabda, ‘Tetaplah kalian di tempat kalian berdua.’
Lalu beliau Saw. duduk di antara kami hingga aku merasakan dinginnya telapak kaki beliau Saw. di dadaku. Lalu beliau bersabda, ‘Maukah kalian berdua jika aku beritahu sesuatu yang lebih baik dari yang kalian minta kepadaku (pembantu)? Jika kalian hendak tidur, maka bertakbirlah 34x, bertasbih 33x, dan bertahmidlah 33x. Maka itu lebih baik bagi kalian berdua daripada pembantu.” (HR. Bukhari dan Muslim/ Muttafaq ‘alaih)


Di dalam fath al-baari ( kitab syarh (penjelas) shahih al-bukhari karya al-Hafizh Ibn Hajar al-al-’Asqalaniy) disebutkan ada perawi yang mendahulukan tasbih terlebih dahulu dan mengakhirkan takbir. Tetapi yang ada di matan haditsnya di dalam shahih Bukhari seperti yang diterjemahkan di atas, yaitu; takbir dulu 34, tasbih 33 dan tahmid 33.



2013@abdkadiralhamid

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "TASBIH FATHIMAH DAN KEUTAMAANNYA DALAM RIWAYAT AHLUL BAIT"

Post a Comment

Silahkan komentar yg positip